MIKROKONTROLER
Mikrokontroler adalah sebuah sistem mikroprosesor di mana di dalamnya sudah terdapat CPU,ROM,RAM,I/O,Clock dan peralatan internal lainnya yang sudah saling terhubung dan terorganisasi dengan baik oleh pabrik pembuatnya dan dikemas dalam satu chip yang siap pakai.
Mikroprosesor
Meskipun yg satu ini dianggap sebagai piranti yg canggih untuk komputasi akan tetapi titik kelemahannya adalah tidak dirancangnya kemampuan komunikasi (interface) dengan piranti2 periferal (memori, I/O) secara khusus.
agar dapat bekerja dengan baik maka dibutuhkan rangkaian khusus eksternal.
Intinya Mikroprosesor hanyalah sebagai otak-nya komputer saja.
Kesamaan mikrokontroler dan mikrokomputer
CPU pada mikroprosesor berada di luar sistem dengan kecepatan hingga 2GHz. Sedangkan CPU pd mikrokontroler berada di dalam sebuah chip kecepatan kerjanya masih cukup rendah dalam orde MHz.
Kecepatan yg relatif rendah ini sudah mencukupi untuk beberapa aplikasi-aplikasi berbasis mikrokontroler.
Rom
Jika CPU pada mikrokomputer menjalankan program dalam ROM atau yang lebih dikenal dengan BIOS pada saat awal dihidupkan, kemudian mengambil atau menjalankan program yang tersimpan dalam hard disk. Sedangkan mikrokontroler sejak awal menjalankan program yang tersimpan dalam ROM internal-nya (bisa berupa Mask ROM atau Flash PEROM). Sifat memori program ini non volatile, artinya tetap akan tersimpan walaupun tidak diberi catu daya
Ram
RAM pada mikrokomputer bisa mencapai ukuran sekian MByte dan bisa di-upgrade ke ukuran yang lebih besar dan berlokasi di luar chip CPU-nya, sedangkan RAM pada mikrokontroler ada di dalam chip mikrokontroler yang bersangkutan dan ukurannya sangat minim, misalnya 128 byte, 256 byte dan seterusnya dan ukuran yang relatif kecil inipun dirasa cukup untuk aplikasi-aplikasi mikrokontroler.
I/O
Keluaran dan masukan pada mikrokomputer jauh lebih kompleks dibandingkan dengan mikrokontroler, yang jauh lebih sederhana, selain itu, pada mikrokontroler tingkat akses keluaran dan masukan bisa dalam satuan per bit
Kesimpulannya Mikrokomputer atau Komputer merupakan komputer serbaguna atau general purpose computer, bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam aplikasi (atau perangkat lunak). Sedangkan mikrokontroler adalah special purpose computer atau komputer untuk tujuan khusus, hanya satu macam aplikasi saja
Fungsi mikrokontroler
Kebanyakan mikrokontroler digunakan untuk orientasi pengontrolan seperti:
Pengontrol temperatur
Penampil display LCD / seven segmen
Pemroses sinyal digital
Pemroses dan pengontrol mesin-mesin industri
Dan sebagainya……………………………..
MIKROKONTROLER ATMEL
Mikrokontroler ini tergolong murah dan banyak diminati saat ini
Chip mikrokontroler ini dapat diprogram menggunakan port paralel atau serial
Selain itu juga dapat beroperasi hanya dengan satu chip dan beberapa komponen dasar seperti kristal, resistor dan kapasitor
Beberapa type mikrokontroler ATMEL seperti 89S2051, AT89C51/52, AT89S51/52, ATMEGA 8, ATMEGA 16/32/8535
At89s52
Mikrokontroler AT89S52 adalah mikrokontroler 8 bit dengan fasilitas sebagai berikut:
Memiliki 4x8 bit port I/O
RAM internal 128 Bytes
Memiliki 2 buah Timer
Sebuah Port serial
Bisa mengalamati memori program sampai 64 Kbyte
Register-register fungsi khusus
ATMEGA 8535
32 saluran I/O yg terdiri dari 4 port (Port A, Port B, Port C, PortD) masing-masing terdiri dari 8 bit.
ADC 10 bit (8 pin di PortA.0 s/d PortA.7)
2 buah Timer / Counter (8 Bit)
1 buah Timer / Counter (16 Bit)
4 Channel PWM
Osilator internal 1 MHz
Memori 8 KB Flash
Memori SRAM 512 Byte
Memori EEPROM 512 Byte
Kecepatan maksimal 16 MHz
32 jalur I/O yg dapat diprogram
Interupsi Internal dan Eksternal
Mikrokontroler adalah sebuah sistem mikroprosesor di mana di dalamnya sudah terdapat CPU,ROM,RAM,I/O,Clock dan peralatan internal lainnya yang sudah saling terhubung dan terorganisasi dengan baik oleh pabrik pembuatnya dan dikemas dalam satu chip yang siap pakai.
Mikroprosesor
Meskipun yg satu ini dianggap sebagai piranti yg canggih untuk komputasi akan tetapi titik kelemahannya adalah tidak dirancangnya kemampuan komunikasi (interface) dengan piranti2 periferal (memori, I/O) secara khusus.
agar dapat bekerja dengan baik maka dibutuhkan rangkaian khusus eksternal.
Intinya Mikroprosesor hanyalah sebagai otak-nya komputer saja.
Kesamaan mikrokontroler dan mikrokomputer
CPU pada mikroprosesor berada di luar sistem dengan kecepatan hingga 2GHz. Sedangkan CPU pd mikrokontroler berada di dalam sebuah chip kecepatan kerjanya masih cukup rendah dalam orde MHz.
Kecepatan yg relatif rendah ini sudah mencukupi untuk beberapa aplikasi-aplikasi berbasis mikrokontroler.
Rom
Jika CPU pada mikrokomputer menjalankan program dalam ROM atau yang lebih dikenal dengan BIOS pada saat awal dihidupkan, kemudian mengambil atau menjalankan program yang tersimpan dalam hard disk. Sedangkan mikrokontroler sejak awal menjalankan program yang tersimpan dalam ROM internal-nya (bisa berupa Mask ROM atau Flash PEROM). Sifat memori program ini non volatile, artinya tetap akan tersimpan walaupun tidak diberi catu daya
Ram
RAM pada mikrokomputer bisa mencapai ukuran sekian MByte dan bisa di-upgrade ke ukuran yang lebih besar dan berlokasi di luar chip CPU-nya, sedangkan RAM pada mikrokontroler ada di dalam chip mikrokontroler yang bersangkutan dan ukurannya sangat minim, misalnya 128 byte, 256 byte dan seterusnya dan ukuran yang relatif kecil inipun dirasa cukup untuk aplikasi-aplikasi mikrokontroler.
I/O
Keluaran dan masukan pada mikrokomputer jauh lebih kompleks dibandingkan dengan mikrokontroler, yang jauh lebih sederhana, selain itu, pada mikrokontroler tingkat akses keluaran dan masukan bisa dalam satuan per bit
Kesimpulannya Mikrokomputer atau Komputer merupakan komputer serbaguna atau general purpose computer, bisa dimanfaatkan untuk berbagai macam aplikasi (atau perangkat lunak). Sedangkan mikrokontroler adalah special purpose computer atau komputer untuk tujuan khusus, hanya satu macam aplikasi saja
Fungsi mikrokontroler
Kebanyakan mikrokontroler digunakan untuk orientasi pengontrolan seperti:
Pengontrol temperatur
Penampil display LCD / seven segmen
Pemroses sinyal digital
Pemroses dan pengontrol mesin-mesin industri
Dan sebagainya……………………………..
MIKROKONTROLER ATMEL
Mikrokontroler ini tergolong murah dan banyak diminati saat ini
Chip mikrokontroler ini dapat diprogram menggunakan port paralel atau serial
Selain itu juga dapat beroperasi hanya dengan satu chip dan beberapa komponen dasar seperti kristal, resistor dan kapasitor
Beberapa type mikrokontroler ATMEL seperti 89S2051, AT89C51/52, AT89S51/52, ATMEGA 8, ATMEGA 16/32/8535
At89s52
Mikrokontroler AT89S52 adalah mikrokontroler 8 bit dengan fasilitas sebagai berikut:
Memiliki 4x8 bit port I/O
RAM internal 128 Bytes
Memiliki 2 buah Timer
Sebuah Port serial
Bisa mengalamati memori program sampai 64 Kbyte
Register-register fungsi khusus
ATMEGA 8535
32 saluran I/O yg terdiri dari 4 port (Port A, Port B, Port C, PortD) masing-masing terdiri dari 8 bit.
ADC 10 bit (8 pin di PortA.0 s/d PortA.7)
2 buah Timer / Counter (8 Bit)
1 buah Timer / Counter (16 Bit)
4 Channel PWM
Osilator internal 1 MHz
Memori 8 KB Flash
Memori SRAM 512 Byte
Memori EEPROM 512 Byte
Kecepatan maksimal 16 MHz
32 jalur I/O yg dapat diprogram
Interupsi Internal dan Eksternal
1 Comments
.png "English"){kind=small}
